TENGGARONG – Ketua RT 28 Kelurahan Melayu Hj Masnah menghimbau kepada seluruh warganya untuk lebih berhati-hati terhadap bahaya kebakaran. Pasalnya beberapa minggu belakangan terjadi kekeringan karena memasuki musim kemarau, sehingga api sekecil apapun bisa membahayakan.
“Saya harap warga khususnya di RT 28 Melayu ini lebih berhati-hati dengan musibah kebakaran. Saat ini kita memasuki musim kemarau sehingga suhu panas meningkat dan rentan dengan kebakaran,” katanya kepada Koran Kaltim.
Maklum saja, seminggu lalu warganya mengalami musibah ini yang lain tidak bukan adalah tetangganya sendiri. Sehingga dirinya agak sedikit shok melihat kenyataan tersebut. Terlebih di Kelurahan Melayu dinilai sangat rawan dengan kebakaran karena tingkat kepadatan penduduknya cukup tinggi. Dari satu rumah dengan rumah lainnya sangat berdekatan sehingga rentan dengan kebakaran.
“Kepadatan penduduk cukup tinggi, sehingga resikonya pun tinggi dengan kebakaran,” ujar Masnah. Dalam kesempatan ini, ketua RT wanita tersebut mengharapkan agar warganya untuk lebih berhait-hati beraktifitas khususnya yang berhubungan dengan api, seperti memasak, membakar sampah dan lain sebagainya.
“Ketika selesai memasak tolong diperhatikan apakah apinya benar-benar padam atau tidak. Begitu pun ketika ingin membakar sampah, tolong dijagajangan sampai terjadi merembet dan akhhirnya melalap rumah dan terjadi kebakaran,” pungkas Masnah. (ale)
Tinggalkan komentar