TENGGARONG – Mitra Kukar Kartanegara (Kukar) berhasil menahan imbang kesebelasan pemain asing yang tergabung dalam Africa Selection di Stadion Lebak Bulus Jakarta Minggu (15/11) kemarin. Mitra Kukar mendapatkan lawan sepadan kali ini, sehingga permainan pun memiliki greget dan ketat sepanjang pertandingan, hasilnya kedua tim hanya mampu bermain dengan skor kaca mata 0 – 0.
Uji coba kemarin, Pelatih Mitra Kukar Beni Dollo menurunkan formasi andalannya, 4 – 4 – 2 sejajar. Bendol, begitu Beni Dollo disapa, menurunkan Amin di pertahanan terakhir dan memasang Yus Afandi di sebelah, Bayu Suta Anderson Da Silva serta Alexander Pulalo di sector pertahanan. Sementara kuartet di lapangan tengah, Bendol menurunkan Jalaluddin Ahmad, Mbom Mbom Julien, Wijai Singh, Amsar Reza. Sementara duet striker dipercayakan terhadap Ilham Jaya Kusuma dan Rulli Padengke. Sedangkan Anindito dan Franco Hitta diparkir karena mengalami cidera ringan.
Ada hal yang menarik dalam uji coba kemarin, di 15 menit terakhir Bendol merubah skema bermain, Mitra Kukar terlihat lebih bertahan dengan menggunakan formasi 3 – 6 – 1. Bendol memasukan darah – darah segar seperti Victor Simon Junaidi tagor dan Boy Jati Asmara. Hasilnya pun sangat memuaskan Bendol. “Kita tidak boleh terpaku pada satu formasi saja, kita mencoba lebih variatif dalam bermain, kita harus bisa melakukan kapan bermain menyerang dan bermain bertahan, terlebih lagi pada saat bermain away,” jelas Bendol.
Namun Bendol mengaku puas dengan penampilan Anindito CS Minggu sore kemarin. menurut Bendol permainan anak asuhannya sudah sesuai dengan skema yang diinginkannya. Tetapi masih ada kesalahan elementer yang dipragakan anak asuhannya tersebut, bahkan 3 peluang wajib gol pun melayang begitu saja karena masih tidak tenangnya anak – anak di depan gawang. “Pada saat menguasai bola, anak – anak mudah kehilangan bola, namun secara keseluruhan baik kondisi dan fisik anak – anak sudah bagus tinggal mematangkan tak tik bermain saja lagi,” kata Bendol.
Dilanjutkannya, setelah ini dirinya akan melakukan evaluasi karena ada beberapa titik kelemahan yang perlu diperbaiki dan matangkan lagi sebelum menghadapi Persemalra Tual di Maluku Tenggara. Sebut saja seperti visi bermain dan kemampuan membaca permainan lawan maupun tim sendiri yang disebutnya masih kurang. “Uji coba kemarin anak – anak sering terlihat terambat satu langkah dengan pemain lawan, kita akan evaluasi dan matangkan lagi,” ujarnya singkat. (ale)
Tinggalkan Balasan